Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepercayaan Konsumen pada Pemerintah Melemah

Kompas.com - 06/01/2010, 05:57 WIB

Indeks kepercayaan konsumen (IKK) naik 0,7 persen menjadi 89,1 pada Desember, yang merupakan level tertinggi dalam empat bulan terakhir. Kenaikan IKK juga didorong oleh berkurangnya kekhawatiran konsumen terhadap kenaikan harga bahan makanan pokok.

Purbaya menjelaskan, saat ini hanya 53,8 persen dari konsumen yang disurvei menyatakan kekhawatiran mereka terhadap masalah kenaikan harga bahan makanan pokok.

Kedua komponen yang membentuk IKK meningkat pada Desember. Komponen yang menunjukkan keadaan saat ini, indeks situasi sekarang (ISS), naik sebesar 1,1 persen menjadi 72,7 pada Desember karena konsumen memberikan penilaian yang lebih baik terhadap keadaan ekonomi saat ini.

Sementara itu, komponen IKK yang menunjukkan keadaan masa depan, indeks ekspektasi (IE), naik sebesar 0,5 persen menjadi 101,3. Kenaikan IE menunjukkan optimisme masyarakat terhadap prospek pendapatan keluarga semakin meningkat.

Rencana konsumen untuk membeli barang-barang tahan lama menurun sedikit pada Desember setelah mencapai level tertingginya dalam empat tahun terakhir pada November.

Proporsi konsumen yang berencana untuk membeli barang-barang tahan lama dalam 6 bulan mendatang turun ke 27,5 persen dari 29,0 persen pada November.

Walaupun demikian, ujar Purbaya, minat konsumen untuk membeli barang-barang tahan lama itu masih berada pada level yang tinggi.

Survei kepercayaan konsumen memakai sampel 1.700 rumah tangga Indonesia dari enam wilayah survei. Dalam melakukan penelitian mengenai pergerakan ekonomi, salah satu alat yang digunakan oleh DRI adalah indikator-indikator peringatan dini, termasuk survei mengenai kepercayaan konsumen.

Survei ini, kata Purbaya, menggunakan metode wawancara tatap muka. Sampel untuk survei nasional ini telah dipilih sesuai dengan metodologi statistik untuk merepresentasikan karakter, demografi, dan keadaan ekonomi konsumen Indonesia secara akurat.

Pengawasan mutu survei dilakukan secara ketat sehingga memenuhi standar internasional. DRI, yang berdiri pada tahun 1999, merupakan lembaga riset nirlaba. (GUN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com