Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Impor Jeruk dari China Melonjak

Kompas.com - 15/11/2017, 15:41 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor Indonesia sebesar 14,19 miliar dollar AS pada Oktober 2017. Angka tersebut meningkat sebesar 11,4 persen dibandingkan bulan sbelumnya.

"Kenaikan impor didukung oleh kenaikan impor migas maupun nonmigas," jelas Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Rabu (15/11/2017).

Suhariyanto menjelaskan, ada beberapa barang konsumsi yang mengalami kenaikan impor cukup besar pada bulan Oktober 2017. Salah satu komoditas tersebut adalah jeruk mandarin dan mentega.

Data BPS memperlihatkan, impor jeruk mandarin pada Januari-Oktober 2017 sebesar 85,6 juta dollar AS. Angka tersebut meningkat cukup signifikan dibandingkan 51,2 juta dollar AS.

Baca juga: Wajib Kandungan Lokal untuk Bendung Produk Impor karena Belanja Online

Sementara itu, impor jeruk pada bulan Oktober 2017 tercatat sebesar 9,9 juta dollar AS. Angka tersebut pun lebih tinggi dibandingkan September 2017 yang tercatat sebesar 4 juta dollar AS.

Perubahan angka impor jeruk pada bulan Oktober 2017 terhadap September 2017 tercatat sebesar 5,90 juta dollar AS atau 147,5 persen. Adapun perubahan angka impor pada Januari-Oktober 2017 terhadap Januari-Oktober 2016 adalah sebesar 34,4 juta dollar AS atau 67,19 persen.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Subdirektorat Impor BPS Rina Dwi Sulastri mengatakan, pihaknya memandang peningkatan impor jeruk dari China disebabkan masa panen di Negeri Tirai Bambu tersebut. Sehingga, pasokan melimpah dan diekspor ke sejumlah negara.

"Karena ada panen besar di sana (China)," kata Rina.

Kompas TV Untuk mengupas soal bagaimana prosedur pembelian senjata di lingkungan TNI dan Polri, lalu apa yang perlu diperhatikan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Namanya 'Diposting' Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Namanya "Diposting" Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Whats New
Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Whats New
Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Whats New
Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Whats New
Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Whats New
Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
BKKBN Sosialisasi Cegah 'Stunting' melalui Tradisi dan Kearifan Lokal 'Mitoni'

BKKBN Sosialisasi Cegah "Stunting" melalui Tradisi dan Kearifan Lokal "Mitoni"

Whats New
Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Work Smart
Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Whats New
Cara Menjawab 'Apakah Ada Pertanyaan?' Saat Wawancara Kerja

Cara Menjawab "Apakah Ada Pertanyaan?" Saat Wawancara Kerja

Work Smart
Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Whats New
Menteri KP 'Buka-bukaan' soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

Menteri KP "Buka-bukaan" soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Whats New
Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 Per Bulan

Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 Per Bulan

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com