Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di China, Bisa Beli Gedung Pencakar Langit di Toko Online

Kompas.com - 01/01/2018, 08:28 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNNMoney

HONG KONG, KOMPAS.com - Di toko daring di China, Anda bisa membeli gedung pencakar langit. Sebuah gedung setinggi 37 lantai dijual dalam situs lelang populer China, Taobao, anak usaha raksasa e-commerce Alibaba.

Mengutip CNN Money, Minggu (31/12/2017), para pembeli yang berminat harus bergegas. Pasalnya, harga akan ditentukan pada 2 Januari 2018, dengan harga yang diajukan mencapai 553 juta yuan atau 85 juta dollar AS.

Selain itu, bangunan tersebut juga memiliki karakter khusus. Gedung tersebut belum rampung dibangun, sehingga pembeli harus menyelesaikan sendiri pembangunan gedung.

Struktur bangunannya pun dipertanyakan. Pembangunan gedung dimulai pada tahun 2006 silam, namun konstruksinya terbengkalai karena pengembangnya kehabisan dana.

Baca juga: China Terapkan Hukuman Denda Besar bagi Toko Online Tak Jujur

Awalnya, gedung tersebut bakal diperuntukkan bagi hotel bintang lima pertama di Taiyuan, sebuah kota di provinsi Shanxi. Di Taobao, gedung tersebut dimasukkan ke dalam kategori khusus, di mana perusahaan-perusahaan yang bangkrut bisa melelang aset mereka.

Sebelumnya, sejumlah gedung pun telah dijual melalui lelang daring di China. Namun, ini adalah gedung pencakar langit pertama yang dilelang secara daring.

Ini pun bukan pertama kalinya penjualan yang mencengangkan terjadi di Taobao. Beberapa bulan lalu, dua unit pesawat Boeing 747 dijual dengan total nilai lebih dari 320 juta yuan atau 48,3 juta dollar AS.

Kompas TV Pengusaha optimistis peningkatan kapasitas dapat mempermudah penjualan bahkan menembus pasar ekspor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com