Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Mahasiswa Korban Ambrolnya Lantai Gedung BEI Masih Dirawat di RS

Kompas.com - 16/01/2018, 05:20 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan kondisi terakhir jumlah korban ambrolnya selasar Gedung BEI Tower II. Kondisi terakhir dipantau dan dilaporkan oleh BEI pada Senin (15/1/2018) pukul 22.55 WIB.

Sebagian besar korban merupakan tamu kunjungan BEI, yakni mahasiswa dari STIE Bina Dharma Palembang, Sumatera Selatan. Dari total 35 korban mahasiswa yang dirawat di RS MRCC Siloam Hospital Semanggi, sebanyak 17 orang masih mendapatkan perawatan.

"11 orang mendapatkan tindakan operasi, dan 7 orang sudah boleh pulang," kata Kepala Divisi Komunikasi Perusahaan BEI Oskar Herliansyah dalam keterangan tertulisnya, Selasa (16/1/2018).

Adapun dari total 26 mahasiswa yang dirawat di RS Jakarta, sebanyak 17 korban mahasiswa masih menjalani perawatan. Sementara itu, 9 orang mendapatkan tindakan operasi.

Baca juga : 3 Hari Lalu, BEI Disebut Telah Ajukan Perpanjangan Sertifikat Laik Fungsi

"Satu orang dosen masih menjalani perawatan di RS Tarakan," jelas Oskar.

Dari total 19 mahasiswa yang dirawat di RS Angkatan Laut Mintohardjo, sebanyak 16 orang menjalani perawatan. 3 orang mahasiswa lainnya memperoleh tindakan operasi.

Insiden tersebut terjadi pada Senin siang, sekira pukul 12.20 WIB. Lantai mezanine Gedung BEI Tower II seketika ambrol, menyebabkan puluhan korban mengalami luka-luka.

Sebagian besar korban adalah perempuan. Mereka mengalami luka-luka antara lain pada bagian tangan, kaki, kepala, hingga trauma dan syok.

Kompas TV 3 dari 20 korban ambrolnya lantai mezanin Gedung BEI sudah dipulangkan oleh pihak Rumah Sakit Jakarta.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Mengurai Pandangan Capres-Cawapres Soal Ibu Kota Nusantara

Mengurai Pandangan Capres-Cawapres Soal Ibu Kota Nusantara

Whats New
Cara Bayar Paspor Melalui ATM BCA

Cara Bayar Paspor Melalui ATM BCA

Whats New
Ditjen Pajak Bisa 'Intip' Rekening Nasabah di Atas Rp 1 Miliar, Ini Tujuannya

Ditjen Pajak Bisa "Intip" Rekening Nasabah di Atas Rp 1 Miliar, Ini Tujuannya

Whats New
Kebijakan Fiskal Jadi Penjaga Stabilitas Ekonomi Indonesia di Tengah Tekanan Global

Kebijakan Fiskal Jadi Penjaga Stabilitas Ekonomi Indonesia di Tengah Tekanan Global

Whats New
Lewat Ekonomi Digital, Menko Airlangga Ajak Mahasiswa PKN STAN Jaga Ketahanan Perekonomian

Lewat Ekonomi Digital, Menko Airlangga Ajak Mahasiswa PKN STAN Jaga Ketahanan Perekonomian

Whats New
TKN Prabowo-Gibran soal Solusi Kenaikan Harga Pangan: Operasi Pasar dan Transformasi Bulog

TKN Prabowo-Gibran soal Solusi Kenaikan Harga Pangan: Operasi Pasar dan Transformasi Bulog

Whats New
Kejadian Bercanda Bawa Bom di Pesawat Kerap Terulang, Kemenhub Minta Seluruh Pihak Gencarkan Sosialisasi

Kejadian Bercanda Bawa Bom di Pesawat Kerap Terulang, Kemenhub Minta Seluruh Pihak Gencarkan Sosialisasi

Whats New
PII Siap Jamin Utang Proyek di IKN yang Digarap Pemerintah Bersama Pengusaha

PII Siap Jamin Utang Proyek di IKN yang Digarap Pemerintah Bersama Pengusaha

Whats New
Daftar Kasus Penumpang Pesawat Bercanda soal Bom pada 2023

Daftar Kasus Penumpang Pesawat Bercanda soal Bom pada 2023

Whats New
Simak, Pengaturan Pelabuhan Penyeberangan 22 Desember 2023 - 2 Januari 2024

Simak, Pengaturan Pelabuhan Penyeberangan 22 Desember 2023 - 2 Januari 2024

Whats New
Menteri ESDM: Harga Pertalite Bisa Turun kalau Minyak Mentah di Bawah 60 Dollar AS

Menteri ESDM: Harga Pertalite Bisa Turun kalau Minyak Mentah di Bawah 60 Dollar AS

Whats New
IHSG Akhir Pekan Berakhir 'Hijau', Transaksi Capai Rp 14,2 Triliun

IHSG Akhir Pekan Berakhir "Hijau", Transaksi Capai Rp 14,2 Triliun

Whats New
Imbas Boikot, Kapitalisasi Pasar Starbucks Menguap Rp 186,43 Triliun

Imbas Boikot, Kapitalisasi Pasar Starbucks Menguap Rp 186,43 Triliun

Whats New
Pembagian 'Rice Cooker' Gratis Ditargetkan Rampung Januari 2024

Pembagian "Rice Cooker" Gratis Ditargetkan Rampung Januari 2024

Whats New
Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com