Lihat gambaran ini sebagai simulasinya:
Uang Rp1,5 miliar bisa kamu kumpulkan dengan berinvestasi rutin di reksadana saham yang mampu tumbuh 20 persen per tahun, hanya dengan modal sebesar Rp1,32 juta per bulan selama 15 tahun.
Bila investasi sebesar itu terlalu berat untuk kamu, kamu tinggal memundurkan target pemakaian dana menjadi 20 tahun masa investasi. Bila asumsi itu digunakan, kamu cukup berinvestasi Rp 474.461 per bulan.
Saham adalah pilihan yang tepat untuk membiakkan aset karena produk investasi ini berpeluang tumbuh luar biasa tinggi dalam waktu lebih singkat. Cara efisien mengalahkan inflasi adalah menempatkan dana yang kamu miliki saat ini agar mampu tumbuh di atas rata-rata tingkat inflasi. Nah, saham sejauh ini dinilai sebagai instrumen investasi yang paling efektif mengalahkan inflasi.
Investasi di saham saat ini semakin terjangkau. Satuan pembelian adalah lot. Di sini, 1 lot berarti 100 lembar saham.
Misalnya, kamu membeli saham XYZ 50 lot, berarti kamu membeli saham XYZ sebanyak 5.000 lembar. Bila per lembar saham XYZ harganya Rp 1.000, maka modal investasi kamu adalah Rp 1.000 x 5.000= Rp 5 juta.
Jadi, punya uang Rp1,5 miliar seperti Jonathan Christie bukan lagi mimpi, kan?
Artikel ini merupakan kerja sama konten Kompas.com dengan HaloMoney.co.id. Artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Halomoney.co.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.