Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan 2019 Tak Hanya Infrastuktur, Saatnya SDM...

Kompas.com - 08/01/2019, 12:24 WIB
Yoga Sukmana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menyatakan tak akan hanya terpaku dengan pembangunan infrastuktur.

Pada 2019, arah kebijakan akan memprioritaskan peningkatan kualitas sumberdaya manusia (SDM).

Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dalam acara seminar Outlook 2019 yang digelar di Jakarta, Selasa (8/1/2019).

"Terutama melalui pendidikan dan vokasi. Kita tidak punya waktu lagi, sehingga kita harus kembangkan," ujarnya.

Baca juga: Revolusi Industri 4.0, Kualitas SDM Harus Ditingkatkan

Saat ini, kata Darmin, 50 persen pekerja di Indonesia hanya berpendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hal ini kata dia tidak memadai untuk bersaing dengan negara lain.

Oleh karena itu, Darmin mengatakan perlunya jalan pintas untuk meningkatkan kualitas SDM. Caranya dengan melakukan reformasi pendidikan dan vokasi, termasuk SMK.

Reformasi itu mulai dari kurikulum, pengajar, hingga keterlibatan industri dalam bentuk program magang.

Baca juga: Ini Langkah Pemerintah Siapkan Pendidikan Vokasi di Level SMK

"Intinya kalau mau daya saing naik, itu infrastruktur, logistik, SDM dibangun dulu baru kemudian kita bisa punya basis yang cukup untuk bangun daya saing," sebut Darmin.

"Walau itu masih daya saing jangka menengah, ada juga jangka pendek, ada langkah yang disiapkan, terutama untuk dorong ekspor," sambung dia.

Dari sisi anggaran, Kementerian Keuangan sudah mengalokasikan anggaran yang fokus untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia.

Baca juga: Pembangunan SDM Jadi Prioritas Jokowi, Ini Langkah dan Anggarannya

Sebelumnya, Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Askolani mengungkapan, alokasi anggaran yang bisa menggenjot kualitas SDM dinaikkan dari tahun-tahun berikutnya. Berbagai langkah sudah masuk ke APBN 2019.

Berikut langkah dan anggarannya.

1. Khusus mengenai pembangunan SDM yang berkualitas, pemerintah menaikan anggaran pendidikan secara signifikan. Anggarannya naik dari Rp 435 triliun pada 2018, menjadi Rp 492 triliun pada 2019.

2. Presiden minta Kementerian Pekerjaan Umum untuk melakukan percepatan perbaikan sekolah dan universitas di bidang agama. Secara khusus pemerintah mengalokasikan dana Rp 6 triliun lebih.

Sebelumnya, kata Askolani, alokasi untuk melakukan percepatan perbaikan sekolah dan universitas di bidang agama ini belum ada.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hibah Alat Belajar SLB Ditagih Bea Masuk Ratusan Juta Rupiah, Bea Cuka Sebut Ada Miskomunikasi

Hibah Alat Belajar SLB Ditagih Bea Masuk Ratusan Juta Rupiah, Bea Cuka Sebut Ada Miskomunikasi

Whats New
Wall Street Menghijau, Saham Tesla Melesat 15 Persen

Wall Street Menghijau, Saham Tesla Melesat 15 Persen

Whats New
Hari Buruh 2024, KSPI: Cabut Omnibus Law Cipta Kerja, Hapus 'OutSourcing'

Hari Buruh 2024, KSPI: Cabut Omnibus Law Cipta Kerja, Hapus "OutSourcing"

Whats New
[POPULER MONEY] Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998 | Cara Menjawab 'Apakah Ada Pertanyaan?' Saat Wawancara Kerja

[POPULER MONEY] Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998 | Cara Menjawab "Apakah Ada Pertanyaan?" Saat Wawancara Kerja

Whats New
Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Whats New
AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi 'Lender Institusional'

AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi "Lender Institusional"

Whats New
Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Whats New
Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com