Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Klaim Telah Turunkan Harga Tiket Pesawat Hampir di Seluruh Rute

Kompas.com - 21/01/2019, 18:13 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia mengaku sudah menurunkan harga tiketnya untuk penerbangan rute domestik. Penurunan harga ini dilakukan pasca musim puncak liburan hari raya Natal dan Tahun Baru 2019.

"Kami sudah menurunkan harga tiket hampir di seluruh rute (domestik)," ujar Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia Ikhsan Rosan kepada Kompas.com, Senin (21/1/2019).

Ikhsan mencontohkan, untuk rute Denpasar-Jakarta harga normalnya mencapai Rp 1.651.000. Saat ini, Garuda mengadakan promo untuk rute tersebut hanya Rp Rp 496.000.

Baca juga: Garuda Akui Jadi Inisiator Kenaikan Harga Tiket Pesawat

Selanjutnya, rute Surabaya-Jakarta harga promonya Rp 412.000, Yogyakarta-Jakarta Rp 300.000, Banyuwangi-Jakarta Rp 800.000, Aceh-Jakarta Rp 798.000, Padang-Jakarta Rp 800.000, Pontianak-Jakarta Rp 1.900.000, Makassar-Jakarta Rp 2.800.000 dan Jayapura-Jakarta Rp 6.000.000.

"Untuk tiket promo kapasitasnya 30 persen dari jumlah seat yang tersedia dalam satu penerbangan," kata Ikhsan.

Baca juga: Garuda Buka Kemungkinan Kembali Naikkan Harga Tiket Pesawat

Sebelumnya, maskapai penerbangan nasional yang tergabung dalam Indonesia National Air Carrier Association (INACA) kompak menaikkan harga tiket pesawat rute domestik. Mereka beralasan menaikan harga tiket karena biaya operasional yang membengkak

Namun, kebijakan tersebut menuai polemik. Akhirnya, para maskapai kembali melakukan penyesuaian harga tiket pasca libur Natal dan Tahun Baru 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke 'Jastiper'

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke "Jastiper"

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com