Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grup "Idol" Hingga Komedian Jadi Korban Peretasan Mata Uang Virtual

Kompas.com - 31/01/2018, 11:09 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Sejumlah figur publik diketahui menjadi korban peretasan mata uang virtual dengan nilai 500 juta dollar AS atau setara sekira Rp 6,6 triliun. Peretasan itu terjadi di Jepang pada pekan lalu.

Mengutip Bloomberg, Rabu (31/1/2018), ada lebih dari 260.000 pengguna yang terdampak. Beberapa di antaranya adalah grup "idol" remaja, politisi, hingga komedian tersohor.

Grup idol tersebut beranggotakan delapan orang bernama Virtual Currency Girls, yang tampil unik menggunakan topeng. Manajemen grup ini memberikan gaji kepada anggota dengan mata uang virtual dan menempatkan 2 juta yen atau sekitar 18.400 dollar AS, yang setara kira-kira Rp 245 juta di pusat penukaran Coincheck.

Setelah peretasan tersebut, grup itu tidak bisa mencairkan uang dan akhirnya para personil tidak bisa digaji. Grup tersebut pada akhir pekan lalu mengadakan konferensi pers terkait peretasan itu.

Padahal, Virtual Currency Girls dalam lagunya memberikan saran pada masyarakat mengenai penggunaan mata uang virtual, antara lain waspada apabila membeli dalam jumlah besar, serta sebaiknya gunakan dompet fisik saja.

Korban lainnya adalah Takeshi Fujimaki, politisi oposisi yang pernah menjabat sebagai penasihat investor George Soros. Ia memiliki bitcoin senilai lebih dari 10 juta yen di Coincheck, menurut unggahan pada akun Twitter pribadinya.

Selain itu, korban lain adalah Toki, anggota duet komedian Jepang Fujisaki Market. Ia bahkan menginvestasikan seluruh tabungannya di pusat penukaran mata uang virtual.

Akhir pekan lalu, Coincheck menyatakan akan mengganti rugi uang pengguna yang hilang dengan menggunakan dana internal perusahaan. Namun, Coincheck tidak merinci kapan atau informasi mendalam mengenai dana tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

[POPULER MONEY] Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen | Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Whats New
5 Kebiasaan yang Bisa Diterapkan agar Keuangan Sehat

5 Kebiasaan yang Bisa Diterapkan agar Keuangan Sehat

Spend Smart
Memahami Pajak Investasi Emas

Memahami Pajak Investasi Emas

Whats New
Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Harga Bawang Merah Mahal, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta

Whats New
Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Anggota DPR Minta OJK Tangani Aduan Layanan Paylater

Whats New
Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Kenaikan Suku Bunga BI Tidak Serta Merta Menahan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Whats New
Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com