Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Minta Masyarakat Mudik Tidak Gunakan Sepeda Motor

Kompas.com - 25/03/2018, 16:29 WIB
Pramdia Arhando Julianto,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta kepada masyarakat yang ingin melakukan mudik atau menuju kampung halaman untuk tidak menggunakan sepeda motor.

Menhub menegaskan, para perantau bisa memanfaatkan program mudik gratis yang disediakan oleh pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun swasta hingga fasilitas angkutan motor gratis dengan kereta api.

Sebab, lanjut Budi Karya, mudik menggunakan sepeda motor memiliki tingkat risiko yang tinggi dan juga membahayakan pemudik itu sendiri.

"Kami ada program mudik gratis, ada bus, kapal dan kereta digunakan untuk mengangkut motor," ujar Menhub saat mengahdiri Hari Ulang Tahun Paguyuban Perantau Nusantara (Papernusa) Ke-1 di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN), Jakarta Timur, Minggu (25/3/2018).

Baca juga: Menhub Optimistis Maskapai Indonesia Bisa Terbang Lagi ke Eropa

Menurut dia, pada tahun ini pemerintah menambah moda transportasi mudik gratis yakni menggunakan kapal laut dengan kapasitas angkut sepeda motor sebanyak 15.000 unit dan penumpang 30.000 orang dengan tujuan Jakarta-Semarang.

Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Polri serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pada pekan depan Menhub akan melakukan rapat lanjutan dengan pihak-pihak terkait untuk pembagian tugas saat mudik Lebaran 2018.

"Untuk Kementerian PUPR koordinasi kita mengenai jaringan jalan yang disiapkan dari Jakarta sampai ke Surabaya. dan pelaksanaannya (mudik gratis) itu akan dikoordinasi oleh Polri," sebut Budi Karya.

Sementara itu, untuk angkutan motor gratis dengan Kereta Api pemerintah telah membuka pendaftaran dengan melengkapi persyaratan dan ketentuan.

Pendaftaran secara online dilakukan melalui situs mudikgratis.dephub.go.id dan dilanjutkan dengan proses verifikasi langsung peserta yang dilaksanakan pada 9 Februari 2018 sampai dengan 24 Juni 2018.

Pendaftaran angkutan motor gratis 2018 dilaksanakan di 13 stasiun, mulai dari Stasiun Jakarta Gudang, Stasiun Bekasi, Stasiun Jatinegara, Stasiun Kemayoran, Stasiun Tangerang, Stasiun Depok Baru, Stasiun Bogor, Stasiun Serpong, Stasiun Tanjung Priok, Stasiun Cikarang, Stasiun Cimahi, Stasiun Bandung dan Stasiun Kiaracondong.

Kompas TV Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi tiket kereta api yang habis terjual untuk masa mudik tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com