Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani: Sudah 10,05 Juta Orang yang Laporkan SPT

Kompas.com - 31/03/2018, 18:49 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa saat sudah ada sekitar 10,05 juta wajib pajak yang melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) miliknya ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP).

Angka itu mencerminkan kenaikan bila dibandingkan jumlah wajib pajak yang melapor pada tahun lalu. Namun di sisi lain, sebenarnya masih kurang dari target yang mencapai kisaran 14 juta wajib pajak.

(Baca juga: Sri Mulyani Pantau Hari Terakhir Pelaporan SPT)

Sementara itu, total yang mestinya melaporkan potongan pajaknya sebenarnya mencapai 18 juta wajib pajak baik dari perorangan atau badan.

"Kita melihat sejak tahun lalu wajib pajak perorangan meningkat sangat besar. Pada 2016 sekitar 45 persen karena tax amnesty. Kalau tahun ini mungkin kenaikannya tidak sebesar itu tapi tetap dobel digit," jelas wanita yang akrab disapa Ani itu, di KPP Madya Jakarta, Sabtu (31/3/2018).

Dia merinci, dari total 10.051.101 wajib pajak yang sudah menyampaikan laporan SPT, sejumlah 8.213.098 melakukannya secara elektronik dan 1,838.003 secara manual.

(Baca juga: Jelang Tenggat, Masyarakat Mulai Padati KPP untuk Laporkan SPT Pajak)

Angka itu pun masih akan bertambah, karena di hari terakhir pelaporan SPT ini KPP buka hingga pukul 17.00 sore hari dan pelaporan melalui e-filling baru akan ditutup pada 24.00 tengah malam.

"Saya melihat antusiasme dan kesadaran masyarakat untuk bayar pajak mulai meningkat. Dan kami akan terus sampaikan bahwa uang pajak Anda untuk Anda juga, kembali ke masyarakat entah dalam bentuk bangunan atau jasa," ujar Ani.

Kompas TV Pelayanan selain dengan manual, kini lebih banyak menggunakan elektronik atau e-filing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Whats New
Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Whats New
Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Whats New
Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Whats New
Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
BKKBN Sosialisasi Cegah 'Stunting' melalui Tradisi dan Kearifan Lokal 'Mitoni'

BKKBN Sosialisasi Cegah "Stunting" melalui Tradisi dan Kearifan Lokal "Mitoni"

Whats New
Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Work Smart
Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Whats New
Cara Menjawab 'Apakah Ada Pertanyaan?' Saat Wawancara Kerja

Cara Menjawab "Apakah Ada Pertanyaan?" Saat Wawancara Kerja

Work Smart
Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Whats New
Menteri KP 'Buka-bukaan' soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

Menteri KP "Buka-bukaan" soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Whats New
Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 Per Bulan

Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 Per Bulan

Spend Smart
BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com