Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lowongan CPNS Dibuka, Optimisme Konsumen Meningkat

Kompas.com - 05/10/2018, 12:40 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Survei Bank Indonesia (BI) menyatakan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi pada September 2018 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya.

Hal tersebut tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen sebesar 112,4, lebih tinggi daripada bulan sebelumnya sebesar 121,6.

"Salah satu yang mendorong meningkatnya optimisme konsumen yakni membaiknya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini," tulis bank sentral dalam pernyataannya, Jumat (5/10/2018).

Salah satu penopangnya adalah ketersediaan lapangan kerja. Hal ini disebabkan pembukaan lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sejak September lalu dan diperpanjang hingga 15 Oktober 2018.

Diketahui, kementerian dan instansi daerah membuka lowongan 238.000 formasi. Selain itu, ada pula pembukaan lowongan oleh BUMN dan swasta.

Ketersediaan lapangan kerja pun naik 4,7 poin menjadi 98,6. Data BI melaporkan, kenaikan indeks terjadi pada responden dengan tingkat pendidikan SMA dan akademi

Secara umum, indeks kondisi ekonomi saat ini per September 2018 naik 1 poin menjadi 110,2 dibandingkan bulan sebelumnya. Selain naiknya persepsi terhadap lapangan kerja, keyakinan konsumen untuk membeli barang tahan lama juga meningkat.

Indeks pembelian barang tahan lama menunjukkan kenaikan dari 113,6 menjadi 113,9. Meningkatnya pembelian barang tersbeut terutama pada jenis barang elektronik seperti handphone, televisi, komputer, diikuti dengan furniture dan perabotan rumah tangga.

Meningkatnya keyakinan terhaap pembelian barang tahan lama terjadi hampir di seluruh kategori tingkat pengeluaran, terutama responden dengan pengeluaran Rp 4,1 juta -5 juta per bulan dan berusia di atas 40 tahun.

Di sisi lain, pengahsilan konsumen pada September 2018 masih mengalami kenaikan meski ada perlambatan dibanding bulan sebelumnya. Hal ini terindikasi dari Indeks Penghasilan saat ini sebesar 118,2, lebih rendah dari bulan lalu sebesar 120,2.

Melemahnya indeks tersebut terjadi pada responden dengan tingkat pengeluaran Rp 2,1-3 juta dan Rp 4,1 juta - 5 juta. Usia pelemahan indeks terjadi pada responden berusia 51-60 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com