Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PINA Center Gandeng Investor Global Biayai Proyek Infrastruktur

Kompas.com - 18/09/2017, 23:00 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

“Kami juga menjajaki dana-dana jangka panjang dari Timur Tengah dan Eropa (Inggris, Perancis, dan Belanda) serta Amerika Serikat, untuk bisa masuk dalam skema pembiayaan proyek-proyek infrastruktur di Indonesia,” jelasnya.

Menurutnya, keterlibatan investor dari luar negeri, BUMN, dan pihak swasta dalam pembangunan infrastruktur sangat penting. Selama ini, investasi dana-dana asing hanya berputar-putar di pasar modal, tanpa bisa masuk ke sektor riil.

Dengan adanya PINA, dana-dana jangka panjang dapat diinvestasikan ke sektor riil, khususnya infrastruktur, melalui berbagai instrumen pembiayaan kreatif di pasar modal, seperti penyertaan langsung, saham, reksa dana penyertaan terbatas (RDPT),  Limited Concession Scheme (LCS) dan Perpetuity Notes.

Sementara itu, Chairman Huaqing Housing Co., Ltd Chunyu Zhu mengatakan, pihaknya siap untuk berpartisipasi dalam mendanai pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Banyak proyek investasi yang sangat potensial di Indonesia untuk ditawarkan dan ditindaklanjuti menjadi komitmen dalam perjanjian bisnis.

Di antara proyek-proyek yang didorong oleh Pemerintah antara lain adalah proyek pembangunan jalan tol PT Waskita Toll Road. Selain itu, ada beberapa daftar proyek yang ditawarkan, baik energi, bandara, dan lain-lain.

Berdasarkan data PINA Center terdapat 19 proyek infrastruktur lain yang ditawarkan yakni Hutama Marga Waskita  Toll Road  North Sumatera (1 proyek), Bandara Internasional Jawa Barat (Tahap 1) Kertajati (1 proyek), PP Energi - Power Plant, Meulaboh, Aceh (1 proyek), Gas-Fired Diesel Power Plant, Pesanggaran, Bali (1 proyek), Beberapa jenis proyek power plant dari PT Pembangkit Jaya Bali (10 proyek), R80 Turboprop Airplane (1 proyek) dan Tananaga – Land of Dragon – Labuan Bajo, Flores (1 proyek).

Hingga akhir tahun ini, PINA menargetkan 5 proyek yang difasillitasi dengan total nilai 1,5 miliar dollar AS, sedangkan pada tahun depan ditargetkan 20 proyek yang difasilitasi dengan total nilai 3 miliar dollar AS. PINA juga berencana menambahkan pipeline proyek yang siap difasilitasi yang mencapai 40 proyek strategis di 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com