Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Ekspor Dedak ke China

Kompas.com - 09/04/2018, 06:12 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia mengekspor dedak gandum ke China secara rutin. Bahkan Indonesia bisa mengekspor dedak gandum ke negara tirai bambu tersebut sebanyak tiga kali dalam seminggu.

"Ekspor dedak gandum ke Tiongkok sudah rutin, hampir tiap tiga kali pengiriman per pekan," sebut Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Cilegon Heri Yulianto seperti dikutip dari Kontan.co.id, Senin (9/4/2018).

Dia mengatakan, permintaan dedak gandum ke China sangat tinggi. Pada Minggu (8/4/2018), sebanyak 21 unit kontainer atau 488,5 ton dedak gandum diberangkatkan ke China.

Dedak gandum sebagai bahan baku pakan ternak telah lazim digunakan dalam industri pakan. Dedak gandum merupakan limbah penggilingan gandum menjadi tepung terigu dedak gandum (wheat bran) tidak surut.

Baca juga: Manggis Asal Bali Didorong untuk Tingkatkan Ekspor ke China

Petugas Karantina Cilegon pun melakukan pemeriksaan dedak gandum milik PT. Bungasari Flour Mills ini untuk menghindari terbawanya organisme pengganggu tumbuhan (OPT), memastikan kebenaran jenis, dan volumenya. Ketidaksesuaian dalam dokumen dan fisik dapat berakibat negar tujuan menolak komoditas ini.

"Kami periksa apakah benar media pembawa ini sesuai dengan permohonan yang diajukan ke karantina melalui sistem ppk online," jelas Heri.

Lebih lanjut dia menambahkan, untuk percepatan layanan ini telah diberikan kemudahan pelayanan melalui sistem elektronik terpusat Badan Karantina Pertanian, sehingga pengguna jasa yang telah rutin ini mudah saat dilayani serta tidak lama di pelabuhan.

Heri mengatakan, harga dedak per kilogram sekitar Rp 3.000- Rp 4.000. (Lidya Yuniartha)

Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul Indonesia ekspor dedak gandum ke China tiga kali seminggu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com