Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendaraan Pribadi Diprediksi Masih Mendominasi Arus Mudik Lebaran

Kompas.com - 07/06/2018, 16:25 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi diprediksi masih mendominasi arus mudik tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono dalam diskusi Forum Merdeka Barat di Gedung Kemenkominfo Jakarta, Kamis (7/6/2018).

"Meskipun sudah banyak program mudik gratis yang diselenggarakan instansi pemerintah ataupun swasta, tetapi masyarakat masih lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi," ungkap Bambang.

Kendati begitu, Bambang menyatakan bahwa kondisi itu menjadi tantangan buat pemerintah agar bisa mengalihkan masyarakat menggunakan kendaraan umum.

Penambahan jumlah angkutan mudik gratis tahun ini juga disebut Bambang belum mampu mengurangi minat pemudik menggunakan kendaraan pribadi.

Baca juga: Mudik Nyaman Tanpa Repot, Begini Caranya

"Pada tahun ini pengguna kendaraan pribadi untuk mudik baik motor ataupun mobil mencapai 12,24 juta kendaraan, meningkat 27,77 persen dari tahun lalu," terang dia.

Prediksi itu menjadi sebuah ironi jika mengingat banyaknya angkutan gratis untuk mudik yang disediakan pemerintah tahun ini.

Angkutan bus misalnya, pemerintah tahun ini menyediakan 49.613 unit, lebih banyak dari tahun lalu yang hanya 48.790 unit.

Pun halnya dengan penggunaan kapal Ro-Ro (Roll on-Roll off) naik dari 200 unit menjadi 207 unit.

“Penyediaan kapal laut untuk mudik juga naik dari 1.278 unit menjadi 1.293 unit. Pesawat terbang naik dari 532 unit menjadi 537 unit dan kereta bertambah dari 379 unit menjadi 393 unit,” tutur Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com