Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiat agar Anda Sukses dalam Wawancara Kerja

Kompas.com - 06/09/2018, 12:41 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Setiap calon pekerja pasti sudah tahu bagaimana memulai wawancara kerja yakni dengan datang tepat waktu, tersenyum, dan berjabatan tangan yang ramah. Namun terkadang untuk mengakhiri wawancara kerja dengan meninggalkan kesan agar Anda menonjol dari yang lain bukan hal mudah.

Dikutip dari CNBC, co-founder dari the Jack Welch Management Institute Suzy Welch membagikan kiat-kiat andalannya agar saat wawancara kerja tidak membuat atau menghancurkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan tersebut.

Menurut dia, ada satu hal yang bisa dikatakan untuk memastikan bahwa Anda akan diingat dengan cara yang baik.

Ketika melenggang keluar pintu tempat wawancara dan mengucapkan terima kasih, tekankan pada diri Anda jika "saya benar-benar menginginkan pekerjaan ini," jika perlu sampaikan secara langsung ketika wawancara akan berakhir. Otomatis, hal ini akan membuat Anda meninggalkan impresi yang kuat terhadap rekruter.

Baca juga: Tips Berpakaian saat Melakukan Wawancara Kerja

Menurut Suzy, ada 3 karakter yang selalu dicari oleh para rekruter di perusahaan, yakni:

1.Ketulusan
Menurut Suzy, ketika keluar dan mengatakan 'Saya sangat menginginkan pekerjaan ini' menunjukkan tingkat ketulusan yang layak untuk dipertimbangkan. Dia mengungkapkan, cara ini adalah bagaimana 'menyerang orang dengan cara yang benar.'

Ada alasan sederhana untuk ini, keluar dari kebiasaan menunjukkan bahwa Anda otentik, catatan Suzy menunjukkan bahwa untuk kandidat yang memenuhi syarat dan sesuai dengan pengalaman, kejujuran dalam wawancara dapat membuahkan hasil.

2. Keberanian
Tegas menyatakan bahwa Anda menginginkan pekerjaan juga membuat Anda menampilkan kekuatan pribadi Anda.

"Orang yang mendengarnya (hal itu) saja tahu, sulit mengatakannya," kata Suzy.

Hal ini membutuhkan keberanian yang luar biasa dan rekruter pasti akan mengingatnya. Seorang atasan akan menghargai karyawan yang menunjukkan keberanian di tempat kerja, apakah itu andal mengambil inisiatif atau berbicara ketika ada sesuatu yang salah.

3. Kerendahan hati
Mengakui betapa Anda menginginkan pekerjaan tersebut menunjukkan bahwa Anda tidak sombong atau terlalu percaya diri.

"Ini adalah momen Anda untuk mengakui kepada perusahaan bahwa Anda adalah pembeli dan Saya adalah penjual. Saya memahami itu,'" kata Suzy.

Berkomunikasi dengan baik dengan pewawancara karena pada akhirnya merekalah yang membuat keputusan. Tunjukkan rasa hormat Anda.

"Berikan kemampuan terbaik Anda. Dan saat di akhir proses, pastikan mereka tahu bagaimana perasaan Anda sebenarnya, tentang bagaimana Anda menginginkan pekerjaan ini," ucap Suzy.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com