Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani Ungkap Alasan Pulang, Uang First Travel yang Menguap, Ini 5 Berita Populer Ekonomi

Kompas.com - 12/08/2017, 07:51 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masalah utang luar negeri di Indonesia terus menjadi sorotan banyak pihak. Maklum, jumlah utang luar negeri terus bertambah.

Data Bank Indonesia (BI) menunjukkan, hingga akhir Mei 2017 lalu, jumlah total utang luar negeri Indonesia mencapai Rp 3.672,33 triliun.

Jumlah utang luar negeri RI meningkat hingga Rp 1.067,4 triliun sejak awal pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2014 hingga Mei 2017.

Indonesia juga punya uang jatuh tempo pada 2018 dan 2019 sebesar Rp 810 triliun.

Dalam acara Rosi yang tayang di Kompas TV, Menteri Sri Mulyani mengupas tuntas masalah utang luar negeri Indonesia. Cerita Sri Mulyani tentang utang dan seputar pekerjaannya sebagai Menteri Keuangan banyak disimak oleh pembaca kanal ekonomi Kompas.com.

Selain itu, berita terkini seputar perkembangan biro umrah First Travel yang memakan korban puluhan ribu jemaah juga masih menjadi berita yang dipilih oleh pembaca Kompas.com, terutama dalam kaitannya dengan investasi bodong Pandawa.

Berikut lima berita populer Kompas.com di Jumat (11/8/2017) yang bisa Anda simak kembali pada Sabtu ini.

1. Sri Mulyani Ungkap Alasan Pulang dan Alasan Jangan Takut Utang

Sri Mulyani Indrawati ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjabat sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) sejak tahun 2016 lalu.

Dalam program Rosi yang ditayangkan di Kompas TV, Kamis (10/8/2017), Sri Mulyani menceritakan alasannya untuk "pulang" ke Indonesia dan menerima permintaan Presiden Jokowi untuk menjadi Menkeu.

Simak alasannya di sini: Sri Mulyani Ungkapkan Alasannya "Pulang" ke Indonesia

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati juga menyatakan Indonesia tidak dalam kondisi darurat utang.

Sri Mulyani menyatakan bahwa seluruh kekayaan negara, baik di bumi, air, dan sebagainya merupakan milik negara.

Semua itu masuk ke dalam kekayaan negara yang dihitung dan merupakan kekayaan untuk masa depan Indonesia pula.

"Jadi kenapa takut utang? Harta kita itu masih banyak sekali," ujar Sri Mulyani.

Selengkapnya baca di sini: Sri Mulyani: Kenapa Takut Utang? Harta Kita Banyak

2. Uang First Travel Menguap di Pandawa

Kasus dugaan penipuan perusahaan perjalanan umrah, PT First Anugerah Karya Wisata atau First Travel mengungkap fakta lain.

Sebagaimana dikutip dari Kontan, Jumat (11/8/2017), salah satunya penyebab ketidakjelasan pemberangkatan jamaah karena uang yang disetor ke First Travel diinvestasikan ke Koperasi Pandawa milik Nuryanto.

Seperti diketahui, koperasi ini telah diputus pailit dan pemilik menjadi tersangka kasus investasi bodong.

Baca di sini: Uang First Travel Menguap di Koperasi Pandawa

3. Utak-Atik Biaya Umrah Murah

Masih tergiur pergi umrah dengan biaya super murah? Seharusnya kasus promo umrah First Travel jadi pelajaran berharga bahwa tawaran biaya umrah super murah tidak bisa begitu saja dipercayai.

Tawaran biaya umrah murah yang ditawarkan kerap terkait dengan pola bisnis digunakan oleh agen travel. Ada pola bisnis konvensional dengan margin keuntungan yang wajar namun ada pula dengan skema-skema tertentu.

Selengkapnya baca di: Utak Atik Biaya Umrah Murah

4. Ditanya Gaji Saat Wawancara

Anda tengah melamar pekerjaan atau malah ingin berganti pekerjaan. Kemudian, Anda menjalani sesi wawancara dengan perusahaan baru yang menjadi tujuan Anda. Pada sesi wawancara, tak jarang pertanyaan soal gaji diajukan.

Bagi Anda yang sebelumnya telah bekerja, pertanyaan yang dimaksud adalah soal gaji Anda saat ini. Pertanyaan ini umum diajukan namun kerap membuat seseorang tak nyaman.

Simak selanjutnya di sini: Ditanya Gaji Saat Wawancara Kerja, Harus Jawab Apa?

5. Pelajaran dari Venezuela

Kondisi Venezuela semakin tertekan. Nilai utang jatuh tempo negara ini mencapai 251 juta dollar AS kepada pemegang saham.

Pembayaran utang ini harus segera dilakukan setelah pada pekan lalu Venezuela mengalami banyak hal penting terkait aksi pemerintahan Presiden Nicolas Maduro kepada para pimpinan oposisi.

Sebelumnya, Para pengamat menilai, Venezuela akan melakukan pembayaran kepada pemegang obligasi. Hanya saja, negara ini memiliki utang jatuh tempo lainnya dalam waktu dekat.

Baca di sini: Venezuela Selangkah Menuju Default, Pelajaran Apa yang Kita Petik?

Baca juga: Selangkah Lagi, Negara Kaya Minyak Venezuela Menuju Default

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Kasus Kekerasan, Kemenhub Tidak Buka Penerimaan Taruna Baru STIP Jakarta Tahun Ini

Imbas Kasus Kekerasan, Kemenhub Tidak Buka Penerimaan Taruna Baru STIP Jakarta Tahun Ini

Whats New
Sri Mulyani Lagi-lagi Bertemu Pimpinan Bea Cukai, Bahas Keluhan Masyarakat

Sri Mulyani Lagi-lagi Bertemu Pimpinan Bea Cukai, Bahas Keluhan Masyarakat

Whats New
Mengapa Malaysia dan Singapura Hambat Industri Semikonduktor Indonesia?

Mengapa Malaysia dan Singapura Hambat Industri Semikonduktor Indonesia?

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Bagaimana Cara Cek Kelaikan Bus yang Mau Ditumpangi? Simak di Sini

Bagaimana Cara Cek Kelaikan Bus yang Mau Ditumpangi? Simak di Sini

Spend Smart
Turun, Simak Rincian Harga Emas Antam Hari ini 14 Mei 2024

Turun, Simak Rincian Harga Emas Antam Hari ini 14 Mei 2024

Spend Smart
Kasus Gagal Bayar TaniFund, OJK Temukan Dugaan Pelanggaran Pidana

Kasus Gagal Bayar TaniFund, OJK Temukan Dugaan Pelanggaran Pidana

Whats New
IHSG Awal Sesi Lanjutkan Kenaikan, Rupiah Masih Melemah

IHSG Awal Sesi Lanjutkan Kenaikan, Rupiah Masih Melemah

Whats New
KAI Operasikan 4 Kereta Api Tambahan pada 12-31 Mei 2024, Simak Daftarnya

KAI Operasikan 4 Kereta Api Tambahan pada 12-31 Mei 2024, Simak Daftarnya

Whats New
Apakah Ekonomi Vietnam Akan Menyalip Indonesia?

Apakah Ekonomi Vietnam Akan Menyalip Indonesia?

Whats New
Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Menparekraf: Bukan Representasi Ramah-tamah Kita

Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Menparekraf: Bukan Representasi Ramah-tamah Kita

Whats New
Pendaftaran Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dibuka 15 Mei 2024

Pendaftaran Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Dibuka 15 Mei 2024

Whats New
IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Tahun Lalu Pajak, Tahun Ini Giliran Bea Cukai yang 'Dikuliti' Warganet

Tahun Lalu Pajak, Tahun Ini Giliran Bea Cukai yang "Dikuliti" Warganet

Whats New
Inflasi Bayangi Wall Street, Dow Jones Ditutup Melemah

Inflasi Bayangi Wall Street, Dow Jones Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com