Di samping itu, AirNav Indonesia diminta meninjau dan memastikan kemampuan dan kapasitas pelayanan telekomunikasi penerbangan terkait fasilitas, personalia, dan prosedur.
AirNav Indonesia juga diminta meninjau dan memastikan penyesuaian jam operasi sesuai operasional bandar udara.
Terakhir, ia melanjutkan, maskapai penerbangan harus mengecek kesiapan armada dan crew, memberikan pelayanan kepada penumpang sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 185 Tahun 2015, memberlakukan tarif sesuai PM 14 Tahun 2016, dan mematuhi ketentuan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 89 Tahun 2015 tentang Penanganan Keterlambatan Penerbangan (Delay Management).
Fokus perhatian
Saat ini, Ditjen Perhubungan Udara melakukan pengawasan dari sisi keselamatan, keamanan, navigasi, dan angkutan udara di 36 bandar udara di seluruh Indonesia.
Pengawasan dilakukan terhadap penerbangan domestik mau pun luar negeri.
Selain itu, ada 12 rute penerbangan yang diperhatikan secara khusus karena dari tahun ke tahun jumlah penumpangnya selama Lebaran selalu meningkat.
Kedua belas rute tersebut adalah dari Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) menuju Balikpapan, Bali, Gorontalo, Jogja, Medan, Manado, Padang, Palembang, Solo, Semarang, Surabaya, dan Makassar.
Pengawasan tersebut untuk memberi rasa aman kepada masyarakat dan sekaligus untuk mengingatkan para stakeholder untuk meningkatkan kinerjanya.
"Terkait 12 rute penerbangan tersebut, kami juga pastikan pasokan jumlah kursi pesawat lebih banyak dari perkiraan jumlah perkiraan permintaan dari masyarakat,” kata Agus.
Rampcheck
Kemarin (3/6/2018), Dirjen Perhubungan Udara, Agus Santoso, mendampingi Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, melakukan inspeksi posko Lebaran dan rampcheck ke Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Menteri Perhubungan dan Dirjen Perhubungan Udara mengunjungi ruang Operation Command Centre (OCC) Bandara dan melakukan rampcheck satu pesawat Lion Air.
Menteri Perhubungan, Budi Karya, berterima kasih kepada petugas OCC dari PT Angkasa Pura II yang sudah membuat mekanisme koordinasi dan pengawasan di bandara terbesar di Indonesia tersebut.
(Baca: Sambangi Bandara Soekarno Hatta, Ini yang Jadi Sorotan Menhub)