Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan 2017, IHSG Berhasil Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Kompas.com - 26/12/2017, 06:32 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun 2017 tampaknya merupakan tahun yang cukup menggembirakan bagi pasar saham Indonesia.

Sepanjang tahun ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami tren penguatan sejak awal tahun hingga ke penghujung tahun.

IHSG menutup akhir tahun 2016 pada kisaran level 5.296. Kemudian, sepanjang pekan pertama tahun 2017, IHSG tercatat menguat 0,95 persen ke level 5.347,02 dan kapitalisasi pasar pun naik 0,95 persen menjadi Rp 5.808,51 triliun.

IHSG juga dalam tren yang cukup positif sepanjang bulan Februari dan Maret 2017. Namun, IHSG juga mengalami langkah yang cukup terjal, misalnya adalah koreksi sebesar 0,33 persen atau 17,805 poin ke level 5.368,887 pasca rilis data inflasi pada 1 Maret 2017.

Baca juga : Kembali Cetak Rekor, IHSG Menguat ke Level 6.221

 

Pada pertengahan Maret 2017, IHSG berhasil menembus level 5.500. Penguatan ini merupakan dampak pasca bank sentral AS atau Federal Reserve yang menaikkan suku bunga 0,25 persen menjadi 0,75-1 persen.

Kemudian, pada awal April 2017, tepatnya pada 3 April 2017, IHSG kembali menembus level 5.600, ditopang oleh sektor finansial. Pada saat itu, IHSG ditutup pada level 5.606,78.

Selama bulan Mei 2017 pun IHSG menguat lantaran diguyur sejumlah sentimen positif. IHSG melompat ke level 5.683 pasca pengumuman pertumbuhan ekonomi Indonesia periode kuartal I 2017 pada awal Mei 2017.

Investment Grade

 

Pada 19 Mei 2017, lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor's mengganjar Indonesia dengan peringkat layak investasi atau investment grade. Ini membuat IHSG menguat 174,79 poin atau 3,09 persen ke level 5.820, rekor terbaru bagi IHSG.

Baca juga : Fitch Ratings Naikkan Rating Utang, IHSG Kembali Ukir Rekor Baru

IHSG terus melanjutkan tren penguatannya pula selama bulan Juni dan Juli 2017. Puncaknya, IHSG kembali mencatat rekor tertinggi, yakni 5.900 pada 3 Juli 2017.

Penguatan IHSG ini disambut baik oleh banyak pihak, termasuk Presiden Joko Widodo. Jokowi menyatakan, naiknya IHSG ke rekor tertinggi ini merupakan bukti tingginya kepercayaan investor terhadap perekonomian Indonesia.

Pada Agustus 2017, IHSG juga turut bersorak setelah Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan BI 7-day Reverse Repo Rate sebesar 25 basis poin menjadi 4,5 persen. IHSG meresponnya dengan menguat 23,55 poin 0,4 poin ke 5.903,847.

Selama bulan September 2017 dan Oktober 2017, IHSG juga bertengger pada kisaran level 5.900. Pada akhir Oktober 2017, kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rekor baru, yakni menembus Rp 6.602,76 triliun.

Baca juga : Apa Penyebab IHSG Terus Menguat Jelang Akhir Tahun?

IHSG Tembus Level 6.000

IHSG kemudian kembali mencatat rekor sepanjang sejarah, yakni menembus level 6.000 pada 25 Oktober 2017. Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengungkapkan, bertenggernya IHSG pada rekor tertinggi ini merupakan buah atas kepercayaan investor pada kinerja pemerintah.

Halaman:



Terkini Lainnya

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com