Selain di wilayah Bogor, salah satu kota penyangga Ibukota Jakarta yakni Tangerang Selatan juga menjadi incaran bagi pencari hunian.
Seperti PT Mega Property melalui proyek perumahan Pamulang Park Residence di Kota Tangerang Selatan juga menawarkan KPR dengan suku bunga 4,68 persen selama satu tahun pertama.
Depok
PT Dinamika Alam Sejahtera melalui proyek Grand Depok City yang berlokasi di Sukmajaya, Kota Depok juga menawarkan KPR dengan suku bunga 4,68 persen selama satu tahun pertama.
Developer ini mengembangkan lahan seluas 350 hektar di kawasan Depok untuk proyek Grand Depok City.
Baca juga : Mencari Rumah Ideal di tengah Sulit dan Mahalnya Harga Lahan
Bekasi
Selain itu, Anak usaha PT Timah Tbk yakni, PT Timah Karya Persada Properti (Timah Properti) tengah membangun proyek hunian di atas lahan seluas 176 hektar.
Melalui proyek perumahan Familia Urban Bekasi yang berlokasi di kawasan Mustikajaya, Kota Bekasi ini juga menawarkan KPR dengan suku bunga 4,68 persen selama satu tahun pertama.
Adapun untuk jenis rumah yang dipasarkan mulai dari tipe 36/72, 40/72, 45/90, dan juga hunian 2 lantai 60/90 dan 69/120.
Untuk kisaran harga sendiri bervariasi mulai dari Rp380 juta hingga Rp 1 miliar.
Baca juga : Orang Kaya Dilarang Beli Rumah Murah untuk Investasi
Cibubur
Sementara di kawasan Cibubur, PT Dwigunatama Rintisprima pengembang Harvest City yang berlokasi di jalur Transyogi (Cibubur) juga tengah gencar memasarkan perumahan Harvest City.
Saat ini, Harvest City juga menawarkan KPR dengan suku bunga 4,68 persen selama satu tahun pertama melalui ajang pameran perumahan IPEX 2018.
Dalam pameran properti yang didukung oleh Bank BTN tersebut, Harvest City menampilkan hunian seperti Klaster Sakura Emiko, Sweet Alba, kavling sudut hingga ruko.
Marketing Manager Harvest City, Leonard Suprijatna mengatakan, saat ini properti yang banyak diburu konsumen berharga Rp 300 juta – Rp 500 juta.
Baca juga : Properti Seperti Apa yang Dilirik Generasi Milenial?
“Bukan hanya suku bunga rendah, konsumen juga tidak dikenakan biaya provisi dan administrasi, lalu booking fee yang semula Rp 7,5 juta diringankan menjadi Rp 2 juta saja," kata Leonard mengutip Kontan.co.id.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.